Khabar- Untuk memboyong teknologi baru sekelas IPTV (Internet Protocol Television) memang tidak gampang. Selain membutuhkan infrastruktur yang memadai, sangat diperlukan pula konvergensi padu antara tiga elemen penting.
Menurut CEO PT Mediatama Anugrah Citra (MAC) Supeno Lembang, konvergensi yang padu antara para penyelenggara jaringan atau operator telekomunikasi, Internet Service Provider (ISP), dan penyedia konten, akan mampu merealisasikan penyelenggaran IPTV di Tanah Air.
"Realisasi IPTV di Indonesia sangat bergantung pada multi elemen. Baik penyelenggara jaringan, ISP, penyedia konten atau penyiaran, semuanya harus terlibat dalam sebuah konvergensi,” kata Supeno saat ditemui VIVAnews di sela acara The 2nd International Indonesia Telecoms Summit 2009, di Jakarta, 12 November 2009. "Bentuknya mungkin bisa berupa konsorsium seperti TV digital,” ucapnya.
Namun, Supeno menekankan bahwa pengembangan layanan IPTV perlu dibarengi dengan infrastruktur yang memadai. Saat ini di Indonesia, pembangunan infrastruktur masih berlangsung dan belum menjangkau daerah-daerah, terutama di wilayah Indonesia Timur.
"Untuk layanan IPTV, yang menangguk keuntungan nantinya adalah para penyedia infrastruktur Internet, seperti Biznet, First Media, dan lainnya, termasuk operator telekomunikasi,” kata Supeno. "Tetapi, sejauh ini, jika dilihat infrastrukturnya secara keseluruhan, sepertinya dalam waktu dekat masih belum siap,” ucapnya.
Supeno menyebutkan, nantinya, kalau infrastrukturnya sudah baik dan mumpuni, diikuti animo pasar yang besar, saat itulah momentum yang pas untuk menumbuhkembangkan IPTV.